Memiliki anak yang cerdas adalah impian setiap orang tua. Tak ayal, banyak orang tua yang melakukan banyak cara agar bisa menjadikan buah hati menjadi anak yang cerdas. Mulai dari les privat, mengambil jam belajar intensif, memberikan asupan makanan yang bergizi, hingga mendaftarkan anak ke berbagai macam perlombaan. Namun, apakah cara tersebut benar-benar efektif untuk membuat anak menjadi cerdas? Ini dia tips membuat anak cerdas.
Lihat Ketertarikannya
Orang tua seringkali menekan anaknya untuk berprestasi di berbagai bidang. Apalagi, jika berhubungan dengan pelajaran sekolah dan mata pelajaran eksak, para orang tua acap kali berlomba-lomba untuk menjadikan anaknya juara di bidang tersebut. Padahal, pada kenyataannya tidak semua anak menyukai bidang tersebut dan berbakat di bidang tersebut.
Bila kamu ingin melihat anak berprestasi, kamu harus berhenti melihat subjek kecerdasan dari hanay satu bidang saja. Bisa saja anak kamu berbakat di bidang musik, melukis, menggambar bahkan menjadi make up profesional sedari kecil.
Jangan Memaksa Anak
Ketika ada lomba ataupun olimpiade, jangan paksa anak untuk mengikutinya. Tanyakan kepada sang anak, apakah ia tertarik untuk ikut atau tidak. Bila perlu, kamu bisa menjelaskan kepadanya apa yang akan ia dapatkan bila mengikuti perlombaan tersebut, tapi hanya sebatas itu. Kamu tidak diperkenankan untuk memaksanya karena hal itu hanya akan berdampak ia akan mengikuti perlombaan dengan setengah hati.
Tuntun Anak untuk Menjadi yang Terbaik di Bidangnya
Anak sebenarnya tidak diwajibkan untuk berprestasi di semua bidang, sama dengan kamu yang juga tidak menguasai semua bidang. Cukup dukung ia berkembang dan jadi yang terbaik dalam bidangnya. Bila menjalaninya dengan senang hati, maka hasil pekerjaan pun akan lebih optimal.
Kamu mungkin melihat hobinya yang suka menggambar sebagai kegiatan yang tidak membawa manfaat, tapi tahukah kamu bahwa bibit-bibit seorang desainer, arsitek dan juga animator berasal dari sana? Atau kamu mungkin melihat hobi yang anak yang suka bermain kotor sebagai hobi yang merepotkan, tapi tahukah kamu jika dengan cara tersebut anak kamu dapat menjelajahi dunianya sendiri? Jangan terburu-buru memberikan stigma yang buruk pada hobi si kecil.

Agar Anak Cerdas, Jangan Lupa Ajarkan Disiplin
Cerdas sebenarnya bukan datang dari usaha keras, melainkan usaha rutin. Rutin belajar, rutin berlatih dan rutin berlatih soal akan membuat anak menjadi pintar. Tidak perlu memaksanya belajar berjam-jam demi hasil maksimal, cukup belajar 1-3 jam dirumah setiap hari secara rutin sudah mampu memberikan hasil yang baik untuk kecerdasan anak.
Biasakan juga agar anak disiplin waktu. Disiplin membantu si kecil belajar bagaimana caranya memanage waktu yang nantinya akan berdampak kepada pola hidup si kecil. Pola hidup yang baik harus dibiasakan sedari kecil. Untuk itu, ajarkan anak untuk mengatur waktu dengan baik sehingga ia dapat mengatur waktunya untuk belajar, bermain dan bersantai bersama keluarga.
Biasakan Anak untuk Menggunakan Logikanya
Ketika mengerjakan suatu soal, biasanya ia akan mengingat pelajaran dengan cara menghafal. Padahal, melatih logika juga sangat diperlukan, karena pada saat berada di dunia kerja nanti, yang akan membantu seseorang dalam bekerja adalah softskill dan kemampuan berlogika. Latih kemampuan anak untuk menggunakan logikanya dengan berlatih soal-soal psikotest yang akan membantunya menjadi lebih cerdas. Logika juga membantu tumbuh kembang otak si kecil sehingga tidak perlu terburu-buru menyuruhnya menjadi ahli matematika, logika nyatanya juga harus dipelajari si kecil.
Tulisan ini merupakan artikel kontributor di #WokenyaBercerita. #WokenyaBercerita adalah platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi siapapun untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.