Kegiatan #dirumahaja berlaku untuk siapa saja, tidak hanya bagi yang pekerja yang kerja dari rumah namun juga untuk anak-anak. Semenjak pandemi Corona, anak-anak mulai belajar dari rumah.
Bagi keluarga, pasangan suami istri yang sehari-hari bekerja di kantor, mungkin akan mengalami sedikit kesulitan kala kerja dari rumah dibarengi mengajar anak di rumah-rumah, karena biasanya sang buah hati belajar di sekolah. Terlebih lagi untuk sang Ibu, umumnya peran Ibu lebih banyak dituntut untuk bisa memperhatikan dan membesarkan anak lebih baik dibandingkan ayah yang kadang tidak dituntut dalam pengasuhan anak. Padahal kedua peran orang tua, ibu dan ayah sangat penting.
Oleh karena itu, dalam kesempatan kali ini Wokenim akan bagikan tips untuk sang ayah yang sedang kerja dari rumah agar bisa membantu para ibu yang juga sedang bekerja dari rumah.
Tentukan Waktu Kerja dari Rumah dan Mengurus Anak
Ada baiknya ayah membuat pembagian waktu yang tepat. Kapan waktu untuk bekerja, membantu anak belajar, dan kapan membantu istri. Hal termudahnya, samakan waktu bekerja ayah dengan waktu belajar anak, agar anak disiplin dan tahu kapan waktu ia boleh bermain.
Tentukan Lokasi
Ada baiknya, seluruh anggota keluarga sepakat untuk menentukan dimana masing-masing tiap anggota keluarga akan melaksanakan kegiatannya. Ini tentunya dengan pertimbangan bahwa orang tua akan tetap bisa memantau anak-anak walaupun bekerja. Pastikan setiap anggota keluarga memiliki ruang atau tempat masing-masing agar dapat berkonsentrasi dalam mengerjakan tugas kantor ataupun tugas sekolah. Nah, peran ayah bisa membantu ibu menentukan pembagian tempat.
Berbagi Peran Itu Penting
Untuk suami dan istri yang sama-sama bekerja, maka pembagian peran untuk mendampingi anak selama berada di rumah juga merupakan hal yang penting, terlebih lagi bagi kedua orang tua yang bekerja ada pekerjaan kantor yang harus diselesaikan.
Mengasuk anak tentunya bukanlah perkara yang mudah bagi orang tua. Untuk itu pembagian peran antara ayah dan ibu dapat membuat suasana menjadi lebih positif. Pembagian ini juga menjadi kesempatan bagi ayah untuk banyak terlibat dalam mengurus anak.
Dengarkan Curhat
Jika ayah tidak dapat banyak membantu karena pekerjaan yang menyita waktu, tetap usahakan waktu untuk mengobrol dan mendengarkan curhat dari sang istri, atau dapat juga saling bercerita ketika anak sudah tidur. Mungkin terlihat sepele, namun hal ini dapat memberikan dukungan kepada ibu bahwa ia juga merasa diperhatikan.
Hindari Ekspektasi Berlebihan Selagi Kerja dari Rumah
Situasi yang mendadak terjadi ini membuat ayah dan ibu harus lebih banyak berkompromi dan beradaptasi lagi, jadi sedapat mungkin jangan terlalu berekspektasi berlebihan mengenai keadaan yang terbilang darurat ini.