Apa Itu Saving Bond Ritel SBR 004?

Di tengah kondisi pasar yang sedang lesu dan tidak menentu. Pekan ini mungkin investor ritel bisa tersenyum simpul.

Pasalnya, pemerintah akan menjual instrumen surat utang negara atau SUN berbasis tabungan bagi investor individu atau saving bond ritel (SBR).

Pengertian Savings Bond Ritel

Berdasarkan informasi yang dilansir dari laman kemkeu.go.id (21/8), Saving Bond Ritel (SBR) adalah salah satu instrumen pembiayaan negara yang ditawarkan kepada individu atau perseorangan Warga Negara Indonesia (WNI).

Untuk tahun ini, pemerintah memutuskan untuk menerbitkan SBR 004. Besaran kupon untuk saving bond ritel seri SBR 004 ini lebih besar dibandingkan seri sebelumnya (SBR 003) yang diterbitkan 31 Mei – 20 Agustus 2018, yakni sebesar 8.05 persen.

Perbedaan Saving Bond Ritel dengan Produk Investasi Lainnya

Lalu apa perbedaaan SBR dengan ORI (Obligasi ritel Indonesia) dan produk investasi lainnya? Menurut Kemetrian Keuangan Indonesia berikut perbedaannya:

Kementerian Keuangan Republik Indonesia menjanjikan jika SBR adalah investasi aman, menguntungkan, mudah dan membangun negeri. Berikut detail keuntungan SBR (saving bond ritel) yang dilansir dari materi presentasi kemenkeu:

Bagaimana cara berinvestasi SBR 004?

Sebelumnya Anda harus registrasi terlebih dahulu. Untuk registrasi, calon investor harus registrasi melalui sistem elektronik MiDis (Mitra Distribusi, yang terdiri dari PermataBank, BNI, Mandiri, BCA, Bank BRI, Bank BTN dan yang lainnya), selanjutnya Anda harus membuat SID (Single Investor Identification) dan Rekening surat berharga via Sistem Pemesanan Online (bagi yang belum memiliki)
Tahap selanjutnya adalah pemesanan. Untuk melakukan pemesanan, ada beberapa tahap:

Calon investor melakukan pemesanan melalui Sistem Elektronik MiDis setelah membaca ketentuan dalam memo info.
Verified order akan mendapatkan kode pembayaran (Billing Code) via Sistem Elektronik MiDis atau email.
Kode pembayaran digunakan untuk penyetoran dana sesuai pemesanan.

Tahap ketiga, Anda akan menerima bukti konfirmasi kepemilikan SBN ritel via Sistem Elektronik MiDis dan email yang terdaftar.
Dan tahapan terakhir adalah pembayaran. Pembayaran P dilakukan melalui Bank Persepsi dengan berbagai saluran pembayaran (teller, ATM, internet banking, mobile banking) dengan batas waktu yang telah ditentukan. Calon investor memperoleh NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) & notifikasi completed order via Sistem Elektronik MiDis dan email yang terdaftar

Masa penawaran SBR 004 adalah 20 Agustus – 13 September 2018, untuk tenor (jatuh tempo) SBR 004 ialah 2 tahun hingga 20 September 2020.

Namun ada periode Early Redemption, yang dibuka tanggal 7 Oktober 2019, jam 09:00 WIB dan ditutup tanggal 15 Oktober 2019, jam 15:00 WIB, lalu sistem setelmen (Sistem penyelesaian transaksi) tanggal 21 Oktober 2019.

Untuk lebih memudahkan Anda mengenal SBR 004, simak video ini: