Now Reading
Ini Syarat Terbaru Naik Kereta Api Jarak Jauh dari dan ke Jakarta

Ini Syarat Terbaru Naik Kereta Api Jarak Jauh dari dan ke Jakarta

Salah satu transportasi darat yang populer dan banyak diminati untuk perjalanan jarak jauh ke luar kota adalah kereta api. Ya, selain cepat, harganya pun cukup terjangkau menyesuaikan dengan kelas yang dipilih. Sayangnya, selama masa pandemi, masyarakat tidak bisa leluasa bepergian menggunakan kereta api. Para calon penumpang yang ingin naik kereta api untuk perjalanan jarak jauh dari dan ke Jakarta harus mengikuti sejumlah syarat dan aturan yang berlaku di masa new normal.

Apa saja persyaratannya? Yuk, simak detail infonya dalam ulasan berikut.

1. Menunjukkan Tiket dan Kartu Identitas

Syarat wajib yang harus dibawa calon penumpang saat naik kereta api untuk perjalanan jarak menengah atau jauh saat new normal adalah membawa tiket dan menunjukkan kartu identitas kepada petugas. Kartu identitas ini bisa berupa KTP, SIM, Paspor, dan lain sebagainya.

Sekadar informasi, selama PSBB atau new normal pembelian tiket kereta api dianjurkan dilakukan secara online. Calon penumpang bisa membeli tiket melalui website resmi PT KAI di https://kai.id/, aplikasi KAI Access, atau di kanal-kanal resmi lainnya yang sudah bekerja sama dengan PT KAI.

Sementara penjualan tiket di loket stasiun dilayani mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api.

2. Calon Penumpang Dalam Kondisi Sehat

Sebagai wujud kepatuhan dan komitmen PT. KAI terhadap protokol kesehatan COVID-19 yang telah ditetapkan pemerintah, setiap calon penumpang yang akan naik kereta api jarak menengah atau jauh akan dicek suhu tubuhnya oleh petugas. Syarat ini penting diperhatikan untuk memastikan bahwa setiap calon penumpang yang akan naik kereta api saat new normal dalam kondisi sehat.

Calon penumpang yang suhu tubuhnya di atas 37,3 derajat celcius tidak diperkenankan naik kereta api dan uang tiketnya akan dikembalikan 100 persen.

Baca juga:  Catat! Ini Syarat Paling Baru Naik Pesawat dari dan ke Jakarta

3. Membawa Hasil Test PCR atau Rapid Test

Membawa hasil test PCR atau rapid test juga termasuk syarat naik kereta api jarak jauh saat new normal yang tidak kalah penting. Bila kamu tidak sempat rapid test di rumah sakit atau klinik, kamu bisa melakukannya di stasiun.

Saat ini PT KAI menyediakan layanan rapid test di 29 stasiun di pulau Jawa dan Sumatera yang dibanderol dengan harga Rp85 ribu. Layanan ini diperuntukkan khusus bagi penumpang yang telah memiliki kode booking aktif KA jarak jauh yang sudah dibayarkan.

Lantas, bagaimana jika sewaktu rapid tes hasilnya reaktif? Tidak perlu khawatir, PT KAI akan mengembalikan biaya tiket sebesar 100% dan menganjurkan calon penumpang tersebut untuk melakukan pemeriksaan lanjutan.

Untuk melihat daftar stasiun yang menyediakan layanan rapid test, kamu bisa berkunjung ke akun Instagram resmi PT KAI di @kai121_

 

View this post on Instagram

 

#SahabatKAI, ada info menarik yang berguna buat kalian nih. Layanan rapid test paling hemat, sekarang hadir di lebih banyak stasiun di Jawa dan Sumatra. Total saat ini, telah terdapat 29 stasiun yang melayani pemeriksaan rapid test.⁣ ⁣ Kalian bisa memanfaatkan layanan rapid test di stasiun dengan harga Rp. 85.000,- saja. Pastikan sudah memiliki kode booking aktif KA jarak jauh yang sudah dibayarkan ya. Atur juga waktu pelaksanaan rapid test dengan jadwal keberangkatan keretamu ya.⁣ ⁣ Layanan ini sudah termasuk Surat Keterangan Hasil Rapid Test, disertai dengan tanggal pelaksanaan pemeriksaan dan masa berlaku selama 14 hari.⁣ ⁣ Layanan rapid test di stasiun akan terus ditambah secara bertahap, untuk memudahkan mobilitas kalian menggunakan jasa angkutan Kereta Api di masa Adaptasi Kebiasaan Baru. Yuk, bantu share atau tag temen kalian, biar makin banyak yang tahu informasi ini.⁣ ⁣ #RapidTestDiStasiun⁣ #KAI121

A post shared by KAI121 (@kai121_) on

4. Pakai Masker dan Face Shield

Syarat naik kereta api jarak jauh saat new normal lainnya adalah calon penumpang diwajibkan memakai masker dan face shield di area stasiun, selama perjalanan, dan sampai tiba di stasiun tujuan.

Untuk face shield, PT KAI akan memberikannya secara gratis kepada seluruh penumpang dewasa, sebagai bagian dari fasilitas penumpang. Sementara bagi penumpang di bawah usia 3 tahun, diwajibkan untuk membawa face shield sendiri dari rumah.

 

View this post on Instagram

 

#SahabatKAI ada yang sudah pernah naik kereta di Masa Adaptasi Kebiasaan Baru? Di tengah pandemi COVID-19 ini ada yang berbeda dalam pelayanan penumpang, protokol kesehatan menjadi prioritas demi keselamatan penumpang dan awak kru kereta api.⁣ ⁣ Salah satu hal baru adalah penggunaan pelindung wajah atau face shield untuk penumpang KA Jarak Jauh, dikarenakan waktu tempuh yang relatif lama maka penggunaan face shield penting sebagai langkah pencegahan penyebaran virus sekaligus memberi rasa aman yang lebih kepada penumpang.⁣ ⁣ Face shield ini adalah bagian dari fasilitas penumpang dan dibagikan secara cuma-cuma sebelum memasuki kereta api, harap diingat ya sepanjang perjalanan face shield wajib dipakai bersama masker sampai area kedatangan di stasiun tujuan. Bagi penumpang infant / berusia dibawah 3 tahun disarankan membawa face shield sendiri ya. ⁣ ⁣ Jangan lupa untuk tetap disiplin menjalankan semua protokol kesehatan baik di Stasiun maupun di atas KA ya, patuhi semua instruksi petugas juga. Melalui serangkaian protokol dan fasilitas pendukung, jangan ragu untuk tetap menjadikan Kereta Api sebagai moda transportasi andalan kalian di masa Adaptasi Kebiasaan Baru ini.⁣ ⁣ #KAINewNormal ⁣ #KAI121 ⁣ #BUMNUntukIndonesia

A post shared by KAI121 (@kai121_) on

5. Menjaga Jarak Fisik

Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan No. 14 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Pengendalian Transportasi Perkeretaapian Dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru Untuk Mencegah Penyebaran COVID-19, kapasitas kereta api saat ini adalah 70% dari kapasitas maksimum.⁣

Ini artinya, tidak semua kursi penumpang dalam gerbong kereta dapat digunakan. Jadi, sangat mungkin bila kamu tidak dapat duduk berjejeran dengan penumpang lain, sekali pun itu keluarga sendiri.

Pembatasan jumlah penumpang ini sejatinya merupakan wujud kepatuhan dan komitmen PT. KAI terhadap protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah, untuk menjamin keselamatan dan keamanan penumpang kereta api selamat sampai tujuan.⁣

6. Pakai Pakaian Lengan Panjang

Selain yang sudah disebutkan di atas, ada satu lagi syarat naik kereta api saat new normal yang penting untuk diperhatikan. Syarat ini adalah imbauan bagi para calon penumpang kereta api agar menggunakan pakaian lengan panjang atau jaket selama perjalanan menggunakan kereta api.

Baca juga:  Info Terbaru Syarat Penerbangan dari Tiap Maskapai Saat New Normal

close