Tarif tol Bali Mandara yang menghubungkan antara kota Denpasar/Pelabuhan Benoa, Bandara Internasional Ngurah Rai, dan Nusa Dua telah mengalami penyesuaian tarif sejak tanggal 30 Januari 2020.
Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor: 1234/KPTS/M/2019, tanggal 31 Desember 2019, tentang Penyesuaian Tarif Tol pada Ruas Jalan Tol Bali Mandara (Nusa Dua – Ngurah Rai – Benoa).
Penyesuaian tarif tol Bali Mandara tahun 2020 untuk kendaraan golongan 1, golongan II dan golongan IV mengalami penyesuaian tarif dengan rata-rata sebesar 8,6 persen.
Untuk kendaraan golongan I (sedan, jip, pick up, truk kecil) tarif tol Bali Mandara 2020 menjadi Rp12.500 dari yang sebelumnya Rp11.500. Lalu untuk tarif tol kendaraan golongan II (Truk dengan dua gandar) menjadi Rp19.000 dari tarif awal Rp17.500. Sementara untuk golongan VI (motor roda dua) naik menjadi Rp5.000 dari yang sebelumnya Rp4.500.
Kendaraan besar dengan golongan III (truk dengan tiga gandar atau sumbu roda) dan golongan IV (truk dengan empat gandar atau sumbu roda), dan golongan V (truk dengan lima gandar) mengalami penurunan.
Untuk golongan III harga tol Bali Mandara 2020 menjadi Rp19.000 dari sebelumnya Rp23.000. Sementara untuk golongan IV menjadi Rp25.000 dari yang sebelumnya Rp29.000, dan kendaraan golongan V menjadi Rp25.000 dari tarif awal Rp35.000.
Rincian Tarif Tol Bali Mandara 2020
- Golongan I (Sedan, Jip, Pick Up/Truk Kecil, dan Bus): Rp12.500
- Golongan I (Truk dengan 2 gandar): Rp19.000
- Golongan III (Truk dengan 3 gandar): Rp19.000
- Golongan IV (Truk dengan 4 gandar): Rp25.000
- Golongan V (Truk dengan 5 gandar): Rp25.000
- Golongan VI (Kendaraan bermotor roda 2): Rp5.000
Sekilas Tentang Jalan Tol Bali Mandara
Jalan tol Bali Mandara adalah tol di atas air pertama di Indonesia. Jalan tol ini diresmikan tahun 2013 pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Jalan tol yang yang merupakan singkatan dari kata maju, aman, damai, dan sejahtera ini menghubungkan segitiga emas (triangle connection) Ngurah Rai, Benoa, dan Nusa Dua.
Dengan menelan biaya Rp2,4 triliun dengan masa pengerjaan 14 bulan, jalan tol Bali Mandara mengusung tema green, strong, dan beauty. Green dikarenakan jalan di atas laut ini menyuguhkan pemandangan hijau dan ramah lingkungan.
Strong, bahan yang digunakan dengan kualitas terbaik, karena jalan ini dibangun di atas laut yang memiliki tingkat korosif tinggi. Beauty, ada identitas tradisi Bali pada tiga pintu tol modern bernuansa Bali yang dirancang oleh arsitek Bali.
View this post on Instagram